Thursday, August 2, 2007

FLASH BACK

di suatu jamuan makan malam, di pinggir jalan Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Malaysia. beberapa tahun yang lalu...
aku: kok kamu ngeliatin mataku terus?
dia : you have beautiful eyes...
- aku tersenyum -
dia : and beautiful smile...
- aku tertawa -
dia : and beautiful laugh...
- aku mulai gondok -
aku: gombal ya!
- mungkin dia gondok juga -
jadi dia beranjak dari kursi menuju piano besar hitam klasik disudut ruangan, dan bersiap melantunkan sebuah lagu romantis : when i see you smile
sometimes i wonder how I'd ever make it through
I just wouldn't have a clue
cause sometimes it seems, like this worlds closing in on me
and there's no way of breaking free
and then i see u reach for me
sometimes i wanna give up, i wanna give in
i wanna quit the fight
and then i see u baby
and everything's alright, everything's alright...
when i see u smile, i can face the world
ohh.. u know i can do anything
when i see u smile
i see a ray of light
ohh.. i see it shining right through the rain
when i see u smile
baby when i see u smile.... at me...
baby there's nothing in this world that could ever do
what a touch of ur hand can do
it's like nothing that i ever knew
and when the rain is falling
i don't feel it, cause u're here with me now
and one look at u baby
is all i'll ever need, u're all i'll ever need...
tepuk tangan meriah dari pengunjung menutup lagu itu, sebuah paket yang manis.
lantas dia beranjak dari piano dan mulai ngomong di mic, perasaanku mulai gak enak...
dia: "goodnight everybody. tonight, i present that song for that girl."
dia menunjuk ke arahku, aku tersenyum gak siap. what must i gonna do!!
dia mendekatiku, dengan mic ditangan kiri, dan sebuah cincin di tangan kanan
(pikiran jahat mulai merasuki : ya Allah!!!! itu emas ya Allah!!!)
dia: "would you be my girlfriend?"
semua mata bule, pribumi, wong ndeso, wong edan, ngeliat ke arahku, kayak gak pernah liat orang ditembak ajah! KAMPUNG!!
KENAPA AKU YANG HARUS DILIATIN GINI!!!
aku: "ehm...sorry. i can't get u now."
taktik itu cuma buat ngulur waktu aja, padahal keringat telah mengucur dari seluruh tubuh ini tanpa ampun.
dia: "ok. i repeat. would you be my girlfriend? if u pleasant to, please wear this ring in ur finger. but if u wouldn't to, please close this ring box."
aku: "eemmm............................."
semua menunggu jawabanku. kayak nunggu pengumuman pemenang doorprize berhadiah 3milyar ringgit. lalu aku dengan lantangnya berkata : dan pemenang terakhir dari doorprize ini adalaaaaaaaaaaah................... anda nyonya!! iya! anda yang memakai gaun biru tapi pakai eyeshadow warna merah itu. selamat!! ternyata gak sia-sia anda gak matching di malam yang berbahagia tapi berdarah-darah bagiku ini.
aku: "it's gonna be hard for me to take this decision tonight. there's so many feel in my mind. confused, nervous, sad, happy, angry. but you... u are my long time friend no see, with so sweet romantic situation asking me to be ur girlfriend. it's hard to say, but this is too much. coz i don't wanna make u shy around this people"
dia: "no, i'm not make this condition to create the different mind of your decision. it's honest from the bottom of my heart. i don't wanna make u confused"
aku: "of course, i can't make an objective decision if i'm confused. so i try to lose that feeling. but... even you are a kind boy, romantic, honest, mature. the fact is i have a boyfriend"
dia : "i know! it's depend on you"
aku: "what does it means?"
dia : "i mean, tonight u can choose between me or ur boyfriend"
aku: " i choose my boyfriend. sorry...."
aku langsung pergi...
dia mengejarku dari belakang. namun, malang tak dapat ditolak, untung sepupunya donal bebek. GUBRAKKKKKKKKK!!!!!!! dia jatuh kesandung kabel.
oh bumi... telanlah aku...
###
(duduk di teras kamar hotel sendirian) -tapi bukan mau loncat dari lantai 18 ini-
pikiranku melayang ke masa kelas 2 sd dulu. waktu itu aku pernah suka sama cowok, untuk melindungi masa depannya, kita samarkan namanya menjadi Akduma (anak kelas dua lima)
matanya sipit, idungnya mancung, bibirnya kecil, pinter bahasa inggris, ketua kelas, tempat minumnya doraemon, tempat bontotnya power ranger itam (klo gak salah ranger itam namanya jack yah?)
karena dia ketua kelas, dia bertugas ngawasin anak-anak lain yang tugas piket nyapu tiap pulang sekolah. dulu motto hidupku bukan I LIKE MONDAY, tapi I LIKE WEDNESDAY. karena aku piket nyapunya hari rabu.
tapi, pasti ayahku punya motto hidup lain waktu itu : I HATE WEDNESDAY!!!!!
karena setiap hari rabu, dia nunggu aku pulang sekolah lebih lama dari biasanya.
ayahku: "kok kamu setiap rabu kluarnya lama?"
aku: "iya Yah, soalnya kan cuma Awa yang nyapu."
dulu aku masih gak bisa nyebut namaku sendiri dengan fasih. jadi nama 'sarah' yang indah itu dengan sadis aku ganti menjadi 'Awa'
ayahku: "ya udah entar ayah bilangin sama kepsek kamu."
aku: "iiiiih... ayah gak tahu ya? bapak itu kan kemaren masuk rumah sakit"
ayahku: "oya?"
aku ngeliat pak kepsek baru kluar dari ruangannya mau pulang.
aku: " Yah... laper. ayo pulang!!!"
pernah waktu pelajaran kesenian, kami disuruh buat bunga dari sedotan plastik (baca: pipet) yang dibakar.
aku: "Akduma... aku takut kena api tangannya."
Akduma: "ya udah sini biar aku yang buatin"
dia menggunting sedotan satu persatu, dilipat-lipat, lalu dibakar. hatiku pun serasa terbakar. hahahahahahaha........
gunting kubawa pulang kerumah. aku letakkan di kotak bekas tempat lipstik mama yang dilapis kaca. tiap bangun pagi sebelum mandi ritual khususku adalah : lompat-lompat diatas tempat tidur dengan kotak bekas lipstik mama ditangan yang isinya gunting bekas Akduma.
beberapa hari kemudian, tas tweety-ku berubah jadi tas ranger pink biar kompak sama tempat bontotnya Akduma. kotak pinsil tweety-ku juga berubah jadi doraemon. tempat minum dan tempat bontot tweety-ku juga ikut berubah jadi ranger pink (aku lupa, nama ranger pink siapa yah?)
hebat kan cara anak sd jatuh cinta? uang ortu jadi korban.
hahahaha... yang penting hati senang, mantap, riang.
kalo ada jual jam tangan otomatis yang bisa ngerubahku jadi ranger pink, pasti aku minta mama beliin. setelah berubah aku pasti menemui Gordon dan bilang : Hai Gordon, kenapa selama bertahun-tahun kepalamu tetap botak? jgn2 itu merupakan tanda2 osteoporosis, hayooooo!!!!
tapi setelah itu pasti aku dikirim ke panti asuhan karena banyak ngabisin modal idup ayah n mamaku.
masih hari pertama tas, tempat pinsil, tempat minum dan bontotku running di skolahan. aku ngeliat Akduma nolongin si Dina jatuh, trus pas keluar maen-maen orang itu tuker-tukeran bontot.
hatiku hancur berantakan. arrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrrgggggggghhhhhhhhhhhhhh.........
sebenarnya aku kangen dengan gaya cinta-cintaan waktu sd kita. mungkin menurut orang dewasa itu bodoh, pake2 acara ganti tas, tempat pinsil, tempat makan. tapi justru kita kehilangan kepolosan itu saat kita dewasa, ketika kita mencintai seseorang.
bener kata Raditya Dika dibukunya yang aku baca, cinta orang dewasa itu lebih primitif dari cinta monyet waktu kita sd, jadi disebut cinta brontosaurus. aku merenung waktu baca itu.
cinta org dewasa byk gombal, pup kucing aja rasa coklat, gak realistis, lama2 jadi bau amis. kebanyakan syarat, kalo mo nembak, harus kasi bunga lah, cincin lah, candle light dinner lah, nyanyi lagu romantis pake piano lah, sampe pedekate yang merupakan ajang termunafik di dunia percintaan. pas pedekate sendawa aja ditahan-tahan. coba udah pacaran, kentut pun biasa aja kluarnya.
padahal pas cinta-cintaan zaman sd dulu kita gak peduli hal sebodoh apapun yang kita lakukan, yang kita tahu cuma 1 hal : aku suka dia.
kita mengartikan cinta sepolos kotak pinsil.
sekarang setelah dewasa, pacaran dipersulit,byk masalah, gak berantem gak dalem, cemburuan, curigaan (apalagi pacaran jarak jauh).
bisa gak sih cinta kita sepolos waktu kita masih kecil?
setulus waktu kita masih sd?
aku kangen sama semua kepolosan itu...